3 weeks ago
26
Konawe Selatan — Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) Bank Rakyat Indonesia (BRI) kini sudah banyak dirasakan dan menyentuh masyarakat pelosok di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra).
Seperti yang dirasakan warga Desa Tetesingi, Kecamatan Mowila, Konawe Selatan bernama Buhari (53), yang sudah sangat merasakan manfaat dari program itu. Berawal dari seorang petani biasa yang kesehariannya bekerja di ladang. Buhari kini sudah memiliki sejumlah lini bisnis berkat pembiayaan yang didapatkan dari KUR BRI.
“Dulunya bertani biasa, tidak berani untuk melebarkan sayap karena tidak ada modal. Kini kami sudah bisa buat ketel penyulingan minyak nilam dan bisa punya usaha distributor pupuk,” ujar Buhari kepada Kendariinfo, Kamis (6/3/2025).
Ketel penyulingan minyak nilam milik Buhari. Foto: Hasmin Ladiga/Kendariinfo. (6/3/2025).Memiliki tekad untuk berdiri di atas kaki sendiri, menjadi alasan kuat Buhari membangun usaha yang tidak hanya menghidupi keluarga, tetapi juga memberi manfaat bagi masyarakat sekitar. Namun, keterbatasan modal menjadi tantangan utama yang harus dihadapinya.
“Dulu, saya hanya bisa bermimpi punya usaha sendiri. Modalnya tidak ada, dan saya tidak tahu harus mulai dari mana,” tuturnya.
Harapannya mulai menemui jalan terang ketika ia mendapatkan pembiayaan KUR dari BRI. Dengan modal tersebut, Buhari membangun ketel penyulingan minyak nilam secara bertahap. Kemudian, dengan tambahan modal, ia mampu meningkatkan kapasitas produksi minyak nilamnya hingga diminati pasar.
“Awalnya saya cuma pinjam sedikit, tapi setelah usaha mulai berjalan dan berkembang, limit pinjaman saya naik hingga Rp100 juta,” jelasnya.
Puncaknya terjadi saat harga minyak nilam melambung hingga Rp2 juta per kilogram. Ketel penyulingannya yang bisa memproduksi minyak nilam hingga ratusan kilogram dalam sebulan membuat Buhari kebanjiran untung.
“Saat itu, produksi saya bisa mencapai ratusan kilogram dalam sebulan. Keuntungan bisa ratusan juta rupiah,” bebernya.
Keberhasilan itu tidak hanya berdampak pada keluarganya, tetapi juga masyarakat di sekitarnya. Ia mulai merekrut tenaga kerja dari desa, memberi peluang bagi mereka untuk memiliki penghasilan yang layak. Kini, Buhari terus berinovasi dan berharap bisa memperluas pasarnya ke skala yang lebih besar.
“Saya ingin usaha ini tidak hanya bermanfaat untuk saya sendiri, tapi juga untuk orang-orang di sekitar saya,” katanya.
Perjalanan Buhari membuktikan bahwa dengan tekad, kerja keras, dan dukungan finansial yang tepat, seseorang bisa bangkit dari keterbatasan dan mencapai kesuksesan.
“Saya bersyukur bisa sampai di titik ini. Kalau ada yang ingin memulai usaha, jangan takut untuk mencoba. Yang penting mau belajar dan bekerja keras,” pesannya penuh semangat.
KUR BRI merupakan program pembiayaan kepada individu dan/atau kelompok usaha yang produktif dan layak namun belum memiliki agunan tambahan atau agunan tambahan yang belum cukup. Program ini ditujukan untuk menambah modal kerja atau investasi, seperti menambah alat produksi hingga perluasan usaha.
Post Views: 31
