Mahasiswa Demo di Mapolda Sultra Buntut Ojol Tewas Terlindas Rantis, Driver di Kendari Tak Ikut

2 months ago 51

Kendari – Puluhan mahasiswa dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari dan Universitas Sulawesi Tenggara (Unsultra) menggelar aksi di depan Mapolda Sulawesi Tenggara (Sultra), Jumat (29/8/2025) sore. Mereka turun ke jalan buntut insiden tewasnya seorang driver ojek online (ojol) yang terlindas kendaraan taktis (rantis) saat unjuk rasa di Jakarta, Kamis (28/8).

Massa berorasi berisi kecaman, serta menyerukan agar Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bertanggung jawab atas insiden yang merenggut nyawa korban. Mereka menilai peristiwa tersebut sebagai tragedi kemanusiaan yang tidak boleh dibiarkan begitu saja.

“Bayangkan kalau ojol kemarin itu sepupu kita? Marah tidak? Mati rasa kalian,” ungkap salah satu orator IAIN Kendari.

Sejumlah driver ojol sedang parkir di depan gerbang Kantor Gubernur Sultra sembari melihat aksi di Mapolda Sultra.Sejumlah driver ojol sedang parkir di depan gerbang Kantor Gubernur Sultra sembari melihat aksi di Mapolda Sultra. Foto: Kendariinfo. (29/8/2025).

Menariknya, aksi ini tidak diikuti oleh para driver ojol di Kendari. Padahal, massa aksi mengangkat isu solidaritas untuk korban yang merupakan sesama pengemudi ojol.

Pantauan Kendariinfo, beberapa driver ojol hanya terlihat parkir di bahu jalan dan menonton jalannya aksi. Beberapa ojol sempat mendekat ke arah massa, namun kembali bergabung bersama rekan-rekannya di depan gerbang Kantor Gubernur Sultra.

Sementara itu, massa aksi mahasiswa hingga sore ini masih bertahan di depan Mapolda Sultra. Mereka terus menyuarakan tuntutan agar aparat segera bertanggung jawab atas insiden tewasnya driver ojol tersebut.

Situasi di depan Mapolda Sultra sempat membuat arus lalu lintas tersendat. Polisi berjaga ketat di lokasi, sementara massa mahasiswa terus bertahan hingga sore hari menyuarakan tuntutannya.

Post Views: 3

Read Entire Article
Rapat | | | |