2 months ago
53
Kolaka Utara – Terminal Tipe B Lacaria di Kecamatan Lasusua, Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra), yang sepi aktivitas kini mulai rusak. Padahal, terminal tersebut dibangun dengan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) 2024 senilai Rp2,79 miliar.
Dari video yang beredar pada Kamis (28/8), tampak atap seng di bagian gerbang terminal sebagian terlepas padahal belum lama berdiri. Pemandangan tak kalah memprihatinkan terlihat di area sekitar, dengan rumput liar dan lumut memenuhi jalan masuk, memberi kesan kumuh pada bangunan yang seharusnya menjadi kebanggaan warga Kolut.
Warga Lasusua, Rizal mengaku sedih melihat fasilitas yang sudah menelan biaya miliaran rupiah itu tak termanfaatkan secara optimal. Apalagi baru diresmikan pada 8 Maret 2025 oleh Gubernur Sultra, Andi Sumangerukka.
Atap seng Terminal Tipe B Lacaria di Kecamatan Lasusua, Kabupaten Kolaka Utara mulai terlepas. Foto: Istimewa.“Sepi sekali, padahal sudah diresmikan Pak Gubernur itu hari,” keluh Rizal, Senin (25/8/2025) lalu.
Rizal dan warga lainnya berharap pemerintah daerah bersama dinas terkait segera mengambil langkah konkret agar Terminal Lacaria benar-benar hidup. Menurutnya, terminal bukan sekadar bangunan megah, tetapi seharusnya menjadi pusat pergerakan ekonomi dan mempermudah mobilitas masyarakat.
Sebelumnya, saat peresmian pada Sabtu (8/3) lalu, Gubernur Andi Sumangerukka menegaskan pentingnya pengelolaan yang baik, penyediaan fasilitas memadai, dan sinergi antara pemerintah daerah dengan pihak terkait.
“Harapannya, Terminal Lacaria bisa menjadi simpul transportasi strategis di Kolaka Utara,” bebernya.
Namun, tanpa pengelolaan yang tepat, harapan itu kini mulai memudar. Terminal yang seharusnya menjadi denyut nadi transportasi justru berdiri sepi, menunggu sentuhan nyata dari pemerintah untuk kembali memberi kehidupan.
Habiskan Rp2,79 Miliar, Terminal B Lacaria Kolut Sepi Aktivitas
Post Views: 85
