Muna Barat – Warga Desa Lahaji, Kecamatan Napano Kusambi, Kabupaten Muna Barat (Mubar), Sulawesi Tenggara (Sultra), menebas tetangganya menggunakan parang hingga mengalami luka serius pada tangan kiri. Peristiwa terjadi di rumah pelaku berinisial IF saat sedang mengkonsumsi minuman keras (miras) jenis kameko, Jumat (12/9/2025), sekira pukul 21.30 Wita.
Warga Desa Lahaji berinisial I menuturkan kejadian bermula ketika IF mengonsumsi kameko di rumahnya bersama saudaranya dan korban IC setelah membantu persiapan acara keluarga. Saat dalam pengaruh alkohol, IC diduga melontarkan ucapan yang menyinggung IF.
“Mereka minum kameko bertiga di rumah. IF tersinggung dengan ucapan IC, sehingga menebasnya,” kata I kepada Kendariinfo, Minggu (14/9).
Pria berinisial berinisial IC, korban penganiayaan di Desa Lahaji, Kecamatan Napano Kusambi, Kabupaten Muna Barat (Mubar), Sulawesi Tenggara (Sultra). Foto: Istimewa. (12/9/2025).
Tak terima, IF kemudian mengambil parang dan menebas korban. Tebasan itu diarahkan ke tubuh, tetapi berhasil ditangkis, sehingga mengenai tangan kiri korban. I menyebut pelaku bahkan hendak mengulangi serangan, tetapi berhasil ditahan saudaranya.
“Tebasannya diarahkan ke tubuh, tetapi IC menangkis dengan tangan kiri. IF nyaris menebas untuk kedua kalinya, untung ditahan saudaranya lalu langsung diamankan,” ujarnya.
IC yang bersimbah darah langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mubar. Ia mengungkapkan kondisi korban saat itu sangat mengenaskan hingga harus menjalani operasi pada bagian tangannya.
“Untung korban cepat dibawa ke rumah sakit. Kalau tidak, mungkin sudah kehabisan darah,” ungkap I.
Kapolsek Kusambi, Ipda Akhmad Amin Harun, membenarkan kejadian itu. Namun, hingga kini pihaknya belum menerima laporan resmi dari keluarga terkait insiden di Desa Lahaji.
“Sampai hari ini belum ada laporan resminya yang masuk ke polsek,” singkat Akhmad.
Post Views: 5