Sistem Pencahayaan Artistik Jadi Magnet Daya Tarik Visual Baru Jembatan Teluk Kendari

18 hours ago 4

KendariJembatan Teluk Kendari di Jalan W. R. Supratman, Kecamatan Kendari, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), kini tampil berbeda pada malam hari setelah diterapkannya sistem pencahayaan artistik yang dirancang untuk memperkuat daya tarik visual sekaligus menegaskan posisinya sebagai landmark Kota Kendari.

Permainan cahaya dengan konsep modern membuat bentang jembatan terlihat lebih hidup dan estetik. Sorotan lampu yang menyatu dengan struktur jembatan menciptakan tampilan visual baru yang mudah dikenali, terutama pada malam hari. Pencahayaan artistik Jembatan Teluk Kendari mulai diterapkan pada Rabu (24/12/2025) malam.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) BPJN 2.2 Sulawesi Tenggara, Bagus Aditya Wardhana, mengatakan pemasangan pencahayaan tersebut dilakukan dengan mempertimbangkan nilai strategis dan estetika Jembatan Teluk Kendari sebagai ikon kota.

Jembatan Teluk Kendari di Jalan W. R. Supratman, Kecamatan Kendari, Kota Kendari saat malam hari.Jembatan Teluk Kendari di Jalan W. R. Supratman, Kecamatan Kendari, Kota Kendari saat malam hari. Foto: Istimewa. (25/12/2025).

“Jembatan Teluk Kendari merupakan landmark kota yang memiliki nilai strategis dan estetika. Karena itu, diperlukan upaya untuk meningkatkan daya tarik visualnya, terutama pada malam hari,” kata Bagus kepada Kendariinfo, Kamis (25/12).

Menurutnya, sistem pencahayaan artistik dan modern dipilih untuk menonjolkan karakter arsitektur jembatan sekaligus menciptakan suasana kota yang lebih dinamis. Pencahayaan tersebut dirancang agar tidak sekadar berfungsi sebagai penerangan, tetapi juga memperkuat identitas visual kawasan Teluk Kendari.

Bagus menuturkan, dengan konsep tersebut, Jembatan Teluk Kendari tidak hanya berperan sebagai penghubung antarwilayah, tetapi juga menjadi elemen visual kota yang menambah nilai estetika ruang publik, khususnya pada malam hari.

Post Views: 137

Read Entire Article
Rapat | | | |