Kendari – Aksi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari, Fadhal Rahmad, yang terekam kamera dengan santai mengisap rokok elektrik atau vape saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) berlangsung, menuai sorotan tajam setelah videonya viral di media sosial (medsos).
Dalam video yang beredar luas sejak Senin (30/6/2025), Fadhal terlihat duduk santai sambil ngevape, padahal forum sedang membahas pemutusan hubungan kerja (PHK) 47 karyawan RS Santa Anna Kendari.
Menanggapi hal ini, Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) menyampaikan kritik keras. Peneliti Formappi, Lucius Karus menilai, aksi tersebut mencederai semangat empati dan mencoreng etika seorang wakil rakyat dalam ruang legislatif.

“Secara simbolik, anggota DPRD yang ngevape itu gagal membawa pesan bagi konstituennya. Rapat dengan aparat kesehatan kok malah menampilkan aksi perilaku yang tidak sehat. Kontras dan ironis, kan?” Ucap Lucius, Minggu (6/7).
Formappi juga mendesak Badan Kehormatan (BK) DPRD Kota Kendari untuk mengambil langkah tegas dengan memanggil Fadhal. Menurutnya, pembinaan etika sangat penting untuk menjaga marwah lembaga dan mencegah sikap-sikap yang kontraproduktif terhadap kepercayaan publik.
“BK harus memberi pemahaman soal sikap pantas di ruang sidang maupun di depan konstituen. Ini bukan sekadar soal pribadi, tapi soal kehormatan lembaga,” tegasnya.
Pasca-video ngevapenya viral, Fadhal memberikan klarifikasi. Anggota dewan berusia 23 tahun itu menyampaikan, aksinya itu dilakukan secara spontan saat sesi istirahat, salat dan makan (isama), bukan ketika rapat resmi sedang berlangsung.
“Itu spontan saya lakukan. Saat itu bukan sesi rapat resmi,” jelas Fadhal, Selasa (1/7).
Meski begitu, Fadhal tak menampik bahwa tindakannya kurang pantas. Ia pun menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat.
“Saya akui itu kurang tepat. Terima kasih kepada teman-teman media yang sudah mengingatkan,” ujarnya.
Namun, klarifikasi tersebut berbeda dengan pantauan lapangan Kendariinfo. Aksi ngevape Fadhal terjadi saat RDP masih berlangsung, bukan saat isama.
Dimana dalam videonya, anggota DPRD Fraksi Golkar itu yang mengenakan kemeja hitam, tampak cukup santai selama rapat. Ia beberapa kali memainkan ponselnya dan terlihat mengisap vape di sela-sela perdebatan serius antarpeserta rapat.
Asap putih tipis dari vape tampak beberapa kali dihembuskannya. Ia terlihat berusaha menahan isapan agar asap tidak terlalu banyak dan diarahkan ke tempat yang tidak mengganggu peserta lain. Fadhal tetap mengikuti RDP hingga selesai.
Saat dikonfirmasi Kendariinfo terkait temuan media dan fakta lapangan, Fadhal enggan berkomentar. Hingga kini, Fadhal belum menanggapi Jurnalis Kendariinfo.
Post Views: 5