5 days ago
17
Konawe Utara – Jembatan bailey di Desa Sambandete, Kecamatan Oheo, Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), sempat ditutup, karena masalah penyelesaian pembayaran material. Spanduk bertuliskan, “Maaf jalan ini ditutup sementara karena belum penyelesaian pembayaran material” terlihat di jalan masuk menuju jembatan.
Namun, Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) dan Bina Marga Sultra, Pahri Yamsul, memastikan jembatan sudah kembali dibuka. Dia mengatakan penutupan jembat dilakukan suplayer material jembatan. Penutupan jalan hanya miskomunikasi antara suplayer dan rekanan.
“Kami jalur koordinasinya dengan rekanan. Tadi kami sudah komunikasi, jalan sudah kembali dibuka. Soal pemblokiran, ada miskomunikasi antara suplayer dan rekanan,” katanya kepada Kendariinfo, Selasa (12/8/2025).
Akses jembatan bailey di Desa Sambandete, Kecamatan Oheo, Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), setelah penutupan sementara karena masalah pembayaran material. Foto: Istimewa.Menurut Pahri, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra hanya melakukan komunikasi dengan rekanan selama pengerjaan proyek, tidak dengan suplayer. Pahri pun memastikan tidak ada masalah berarti. Jembatan bahkan sudah digunakan sejak diresmikan Gubernur Sultra, Andi Sumangerukka pada Jumat (25/7) lalu.
Di mana sebelumnya pembangunan jembatan sepanjang 51 meter yang terdiri atas tiga segmen itu dikerjakan selama 75 hari kalender oleh CV Ulin Pratama. Anggaran pembangunan berasal dari Belanja Tak Terduga (BTT) APBD Sultra sebesar Rp3,191 miliar. Material jembatan juga disuplai Balai Jalan Nasional Wilayah Sultra. Olehnya itu, Pemprov Sultra sudah meminta suplayer dan rekanan menyelesaikan masalah tersebut.
“Jadi ini miskomunikasi antara mereka (rekanan kepada suplayer), tetapi kami sudah arahkan supaya masalahnya segera diselesaikan,” ujarnya.
Post Views: 141
