Konawe Selatan – Pemuda berinisial SB (22) tewas ditikam saat mencoba melerai perkelahian di Desa Ambaipua, Kecamatan Ranomeeto, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra), Minggu (7/12/2025), sekitar pukul 20.30 Wita. Selain SB, rekannya berinisial MRF (24) mengalami luka berat.
Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP Welliwanto Malau, mengatakan peristiwa itu terjadi ketika korban SB, MRF, dan tiga temannya sedang berkumpul di depan salah satu rumah di Ambaipua. Sekitar pukul 21.00 Wita, mereka yang mendengar teriakan adanya perkelahian lalu menuju lokasi sekitar 100 meter.
“Sesampainya di lokasi, MRF melihat salah satu rekannya terlibat perkelahian dengan pria berinisial TBS,” ujarnya, Selasa (9/12).
Korban penganiayaan di Desa Ambaipua, Kecamatan Ranomeeto, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra). Foto: Istimewa.MRF berusaha melerai, tetapi pelaku tidak terima hingga terjadi perkelahian lanjutan. Dalam insiden itu, TBS melarikan diri, tetapi korban bersama teman-temannya mengejar dua lainnya.
“Saat pengejaran, teman TBS melakukan penyerangan menggunakan senjata tajam hingga mengenai MRF di bagian bawah mata. Sementara SB ditikam di dada kiri serta punggung,” jelas Welliwanto.
Akibat kejadian itu, SB meninggal dunia di tempat kejadian. Sementara MRF mendapatkan perawatan medis di RSUD Bahteramas. Polisi menyebut kejadian itu merupakan dugaan tindak pidana penganiayaan mengakibatkan kematian dengan penggunaan senjata tajam yang diduga telah disiapkan pelaku.
“Pelaku masih kami kejar. Dalam penyelidikan,” pungkasnya.
Post Views: 134

2 days ago
14













































