5 days ago
23
Muna Barat – Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Republik Indonesia (RI), Dyah Roro Esti Widya Putri, berkunjung ke Kabupaten Muna Barat (Mubar), Sulawesi Tenggara (Sultra). Dalam kunjungan kerjanya, Dyah meninjau Pasar Rakyat Desa Guali di Kecamatan Kusambi, Kamis (9/10/2025).
Setelah melihat langsung kondisi pasar, Dyah mengatakan kondisi Pasar Rakyat Desa Guali masih bersifat sementara dengan bangunan yang belum permanen. Menurutnya, perlu dilakukan perbaikan agar dapat mendukung program revitalisasi pasar sesuai kemampuan Kementerian Perdagangan (Kemendag).
“Kami sudah menerima proposal dari Bupati La Ode Darwin, disaksikan langsung semua pihak. Kalau dokumennya sudah komplet, akan kita usahakan revitalisasi pasar ke depan,” kata Dyah kepada Kendariinfo, Kamis (9/10).
Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Republik Indonesia (RI), Dyah Roro Esti Widya Putri, melihat hasil tenun kerajinan masyarakat di Desa Waulai, Kecamatan Barangka, Kabupaten Muna Barat (Mubar), Sulawesi Tenggara (Sultra). Foto: La Ode Muhamad Aslam/Kendariinfo. (9/10/2025).Ia mengungkapkan revitalisasi pasar tidak hanya bertujuan memperbaiki fisik bangunan, tetapi untuk meningkatkan aktivitas ekonomi masyarakat. Dyah juga berpesan kepada pemerintah daerah untuk terus berinovasi agar daya tarik masyarakat berkunjung ke pasar semakin tinggi.
“Pasar itu bukan hanya bangunannya yang bagus, tetapi bagaimana caranya supaya masyarakat mau datang dan berbelanja di sana. Ini menjadi pekerjaan rumah kita bersama,” ungkapnya.
Selain meninjau pasar, Dyah mengunjungi Rumah Tenun Desa Waulai, Kecamatan Barangka, untuk melihat langsung hasil kerajinan masyarakat. Ia menilai tenun khas Mubar memiliki nilai seni tinggi dan berpotensi menembus pasar ekspor.
“Tenunnya unik sekali. Kita juga bahas potensi ekspor beberapa produk lokal. Tadi ada juga produk anyaman yang menarik dan punya peluang dikembangkan. Semuanya sudah kami catat untuk ditindaklanjuti,” ujarnya.
Bupati Muna Barat (Mubar), La Ode Darwin. Foto: La Ode Muhamad Aslam/Kendariinfo. (10/9/2025).Dyah berjanji akan mengoptimalkan perannya sebagai Wamendag untuk mendukung pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) di daerah. Ia menilai sektor UKM memiliki kontribusi besar terhadap perekonomian nasional, sehingga perlu terus dibina agar dapat berkembang dan menembus pasar internasional.
“Begitu masuk, saya langsung lihat berbagai macam produk UKM yang punya potensi besar untuk kita kembangkan dan dorong agar bisa menembus pasar internasional. Business matching juga bisa kita fasilitasi ke depan,” jelasnya.
Bupati Mubar, La Ode Darwin, mengatakan Pasar Rakyat Desa Guali akan diusulkan sebagai induk di wilayahnya. Ia menyebut pasar tersebut memiliki luas sekitar empat hektare dan sudah memenuhi syarat sebagai induk.
“Petunjuk dari Ibu Wamen tadi, kita akan segera melengkapi semua dokumen. Mudah-mudahan tahun 2026 bisa terealisasi pembangunan pasar induk di Mubar,” singkat Darwin.
Post Views: 27
