1 day ago
11
Kendari – Kampanye akbar pasangan calon presiden dan wakil Presma Mahasiswa (Presma) Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Fauzan–Hermin, berlangsung dengan sentuhan solidaritas bagi warga yang terdampak banjir di sejumlah wilayah Sumatra. Dalam kegiatan yang digelar Selasa (9/12/2025) sore itu, doa bersama menjadi pembuka sebelum rangkaian kampanye dimulai.
Pasangan nomor urut 2 tersebut mengajak ratusan mahasiswa yang hadir untuk mengheningkan cipta. Fauzan berdiri di hadapan massa dan mengingatkan pentingnya kepedulian kampus terhadap isu kemanusiaan.
“Sebelum kita bicara tentang perjuangan di kampus, mari kita sejenak mendoakan saudara-saudara kita yang tertimpa musibah banjir. Kampus harus menjadi sentra kepedulian,” ujarnya.
Calon Presma Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Fauzan-Herman saat konvoi. Foto: Istimewa. (9/12/2025).Doa kemudian dipimpin oleh Hermin yang memohon kekuatan bagi korban banjir di Sumatra Utara, Aceh, dan Sumatra Barat. “Mari kita satukan hati dan suara. Semoga saudara-saudara kita diberi kekuatan untuk melewati cobaan ini,” ungkapnya.
Setelah prosesi doa, Fauzan–Hermin beranjak menyampaikan visi serta gagasan yang mereka usung. Dari Fakultas Hukum, keduanya memulai konvoi keliling kampus sambil menyapa mahasiswa di 14 fakultas. Sepanjang perjalanan, yel-yel dukungan menggema mengikuti barisan konvoi.
Fauzan menyebut konvoi ini sebagai cara untuk menjangkau mahasiswa dari berbagai fakultas. Ia menegaskan bahwa kegiatan tersebut bukan sekadar pawai, tetapi juga simbol kedekatan dengan pemilih. Ia menyampaikan bahwa setiap sudut kampus memiliki suara yang perlu diakomodasi dalam kepemimpinan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) berikutnya.
Kegiatan berlanjut ke panggung kampanye akbar di pelataran Fakultas Hukum. Di sana, pasangan calon memaparkan program-program prioritas, termasuk penguatan advokasi mahasiswa, peningkatan kegiatan akademik dan nonakademik, serta pembangunan ruang kolaboratif antarlembaga kemahasiswaan. Hermin menambahkan bahwa mereka juga memasukkan agenda perlindungan mahasiswa dari kekerasan seksual sebagai bagian dari prioritas kepengurusan.
Acara ditutup dengan ikrar dari relawan yang berkomitmen mengawal proses demokrasi menuju pemilihan pada Jumat, 19 Desember 2025. Seluruh rangkaian kampanye berjalan tertib, mencerminkan dinamika demokrasi mahasiswa UHO Kendari yang makin matang.
Diketahui, Fauzan berasal dari Fakultas Hukum, sedangkan Hermin merupakan mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).
Post Views: 74
